Pembangunan gedung Poskesdes tersebut merupakan hasil musyawarah desa, berdiri di atas lahan 186 m², diatas tanah hibah, dengan luas 8×8 m, terletak di dusun ll, dibiayai menggunakan anggaran Dana Desa (DD) tahap pertama 2024 sebesar Rp.145.500.000.
Herli Yazid mengungkapkan, gedung Poskesdes akan dijadikan penyatuan kader. Seluruh para kader seperti posyandu lansia dan lain sebagainya akan ditempatkan di Poskesdes.
” Poskesdes akan difungsikan menjadi wadah bagi kesehatan masyarakat setempat, Pelayanannya meliputi upaya promotif, preventif dan kuratif yang dilaksanakan oleh tenaga kesehatan dengan melibatkan kader atau tenaga sukarela lainnya, “terang Herli Yazid.
Ia menambahkan, Poskesdes dipastikan akan melayani segala keluhan masyarakat menyangkut kesehatan warga sebelum penanganan lebih lanjut di puskesmas untuk kemudian dirujuk ke rumah sakit.
” Poskesdes akan berfungsi penting terhadap tingkat kesadaran masyarakat tentang kesehatan, meminimalisir sulitnya memperoleh penanganan kesehatan seperti persoalan urgent semisalnya, bencana, dan keadaan gawat darurat secara mandiri, “pungkas Herli Yazid.
Turut hadir pada peletakan batu pertama pembangunan gedung Poskesdes tersebut, tokoh masyarakat, beserta aparatur pekon setempat.(Delta/red)
0 Komentar